Komisi V Tinjau Pelabuhan Bitung

29-04-2015 / KOMISI V

Pelabuhan Bitung di Sulawesi Utara (Sulut) sedang berbenah, tidak saja sarana fisiknya tapi juga kapal-kapal angkutnya yang sudah tua diremajakan kembali, bahkan sudah disediakan anggaran untuk pengadaan kapal baru dengan kapasitas yang lebih besar.

 

Tim kunjungan kerja Komisi V DPR RI yang dipimpin Lasarus (dapil Kalbar), meninjau langsung Pelabuhan Bitung untuk melihat dari dekat fasilitas yang ada, proyek yang sedang dikerjakan, dan kendala pembangunan apa saja yang ada di pelabuhan tersebut. Banyak kapal barang dan penumpang sedang bersandar di dermaganya. Saat Komisi V meninjau ke pelabuhan tersebut, tak ada kesibukan berarti.

 

Pelabuhan Bitung sudah memiliki program jangka pendek pengembangan (2015-2019). Otoritas pelabuhan menjelaskan, di antara program jangka pendek itu adalah penambahan panjang dermaga, reklamasi, penambahan peralatan bongkar muat, dan penguatan organisasi kesyahbandaran pelabuhan. Untuk jangka panjang (2020-2024) ada program relokasi pelabuhan penyeberangan ferry, reklamasi areal belakang dermaga, membuat penghubung antara causeway dengan dermaga, dan membangun fasilitas terminal penumpang.

 

Usai meninjau pelabuhan, tim Komisi V melihat kapal penumpang yang kebetulan sedang bersandar. Tim berkesempatan masuk ke dalam kapal untuk melihat fasilitas di dalam kapal dan keadaan para penumpang. Tim melihat kamar-kamar penumpang yang tampak luas, ruang nahkoda, dan ruang cafe. Lasarus sempat bernyanyi untuk menghibur para awak kapal dan tamu.

 

Usai bernyanyi, Politisi PDI Perjuangan ini mengungkapkan, Komisi V DPR telah menyetujui alokasi anggaran Rp3 triliun dari APBN dengan sistem multiyears untuk pengadaan kapal-kapal baru yang lebih besar. Kelak tak ada lagi kapal kecil dan tua. Semua kapal bisa terus berlayar lebih lama dan para pelaut terbaik Indonesia bisa melaut mengarungi pulau-pulau di Nusantara.

 

Dengan pengadaan armada kapal baru, masyarakat pengguna moda transportsi laut di pulau-pulau terpencil dan terluar juga bisa terlayani dengan baik. Masih di kawasan Pelabuhan Bitung, Komisi V juga menyempatkan diri melihat kapal baru milik BASARNAS yang sedang bersandar. Kapal ini untuk armada BASARNAS di kawasan timur Indonesia, untuk kegiatan evakuasi korban bila terjadi kecelakaan transportasi di laut. (mh)  

 

 

 

BERITA TERKAIT
Biaya Transportasi Tinggi, Komisi V Dorong Desain Ulang Integrasi Moda Transportasi
06-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras berpandangan tingginya biaya transportasi yang dialami masyarakat...
Zero ODOL Berlaku 2027, Syafiuddin Minta Pemerintah Lakukan Sosialisasi Masif
05-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI Syafiuddin, menyatakan dukungan penuh terhadap kebijakan penerapan zero Over Dimension Over Loading...
Saadiah Tegaskan Pentingnya Ketahanan Air di Wilayah Kepulauan
04-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI, Saadiah Uluputty melakukan kunjungan kerja ke Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku, Sabtu...
Jembatan Pulau Balang yang Akan Jadi Rest Area Harus Fokus Pada Keselamatan
30-07-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, IKN – Jembatan Pulau Balang di Penajam Paser Utara (PPU), yang menjadi penghubung vital antara Kota Balikpapan dan Kawasan...